manusia mampu merasa namun tak mampu mengungkapkan . Itu terkadang ! Manusia menerka namun tak mampu menilai kebenarannya . Itu terkadang ! Manusia pnya hati namun menerkam satu sama lain . Itu terkadang !
Manusia bergejolak tanpa daya . Ketika pincang tak ada yg mengindahkan . Digelut rasa rendahan yg tak mampu berkata-kata lagi .
Manusia punya cinta dan asa . Namun serakah memilikinya . Lagilagi itu terkadang . Ketika semua 'kekadangan' itu mengganggu, apalah lg artinya sebuah solidaritas .
Manusia menangis tanpa air mata, sudah terlewat rapuh . Merindukan sosok yg blum tentu merindui diri kita .
Nestapa hanya menerjang jauh saat kebijaksanaan kelam . Ketika cinta datang, semua menusuk kalbu memanggil nama cinta itu . Mengatasnamakan cinta, aku tenggelam .
PERPADUAN KALBU YANG ANEH !
Manusia bergejolak tanpa daya . Ketika pincang tak ada yg mengindahkan . Digelut rasa rendahan yg tak mampu berkata-kata lagi .
Manusia punya cinta dan asa . Namun serakah memilikinya . Lagilagi itu terkadang . Ketika semua 'kekadangan' itu mengganggu, apalah lg artinya sebuah solidaritas .
Manusia menangis tanpa air mata, sudah terlewat rapuh . Merindukan sosok yg blum tentu merindui diri kita .
Nestapa hanya menerjang jauh saat kebijaksanaan kelam . Ketika cinta datang, semua menusuk kalbu memanggil nama cinta itu . Mengatasnamakan cinta, aku tenggelam .
PERPADUAN KALBU YANG ANEH !
0 komentar:
Post a Comment